Ujian buku tertunda, itulah kata yang pas untuk mengungkapkan ujian Struktur Kayu Bambu kali ini. jadi, hari jumat tanggal 9 Januari ini ada ujian Struktur Kayu Bambu, yang materinya tentusaja Kayu dan Bambu. Materi tentang Kayu diberikan oleh ibu Inggar Septhia irawati, mengacu pada buku Sambungan Kayu oleh pak ALI Awaluddin, sedangkan materi Bambu die\berikan oleh Prof Morisco, yang mendapatkan gelar Professor dari Penelitianya tentang Bambu.
Pada pertemuan terakhir, alias sembelum ujian, Prof Morisco bilang bahwa yangmembuat soal ujian adalah Ibu Inggar (beliau menyebutnya ibu Ira), dan prof Morisco bilang bahwa tidak tahu apakah akan dimasukkan materi tentang bambu.
Teman2 sekelas kamudian mencari contoh soal tahun lalu, yang mana hanya 2 tahun terakhir yang keluar hanyalah soal tentang sambungan kayu. Mereka lalu percaya bahwa ujian kali ini hanya materi kayu yang keluar. Aku tidak sepemikiran dengan mereka, makanya aku mengantisipasinya dengan menyempatkan diri membaca sekilas materi bambu.
pada hari H ujian SKB, pengawas masuk dan mengatakan "UJIAN BUKU TERTUTUP!!!"
kontan saja teman teman pada shock, mengingat mereka yakin seratus persen bahwa ujian kayu tidak mungkin tutup buku, dengan pertimbangan ada 10 rumus kompleks yang harus dihafal, beum lagi ada variable yang didapatkan hanya dari tabel dalam SNI (terlampir di buku Sambungan KAyu) dan urutan penyelesaian yang belum dikuasai.
dalam keterkejutan, pengawas ujian sudah membagikan soal, dibaca dari atas:
-UJIAN STRUKTUR KAYU BAMBU
-Buku tertutup
-Waktu 30 menit
lalu dibaca bagian bawahnya, ke bagian soal
-soal ada empat semuanya tentang BAMBU!!!
langsugn anak-anak shock untuk kedua kalinya, mereka sedikit sekali belajar tentang bambu, bahkan ada yang tidak belajar sama sekali. sementara aku dengan senyum kemenangan, langsung mengerjakan dengan sukahati dan bayangan nilai A segera terlintas di benakku. taklupa kubuatkan contekan untuk teman-temansekilas saja tidak sedetail punyaku.
lagipula, bila dalam kuliah mereka pada ndengerin pasti lancar juga kok ngerjainnya.
setelah 30 menit berlalu, eh ternyata si pengawas ujian muter lagi mbagiin soal, dan kali ini tertulis
-UJIAN STRUKTUR KAYU BAMBU
-Buku terbuka
-Waktu 60 menit
lalu dibaca bagian bawahnya, ke bagian soal
-soal ada 3, tentang sambungan kayu, dan soal ketiga disuruh menghitung kuat momen yang sanggup ditahan oleh sambungan kayu tersebut.
yah, minimal usaha temen-temen ada gunanya...dan inilah yang namanya,
UJIAN BUKU TERTUNDA
Kamis, 08 Januari 2009
Responsi dengan Ir Djoko Murwono MSc. part 2
nah, setelah kerja keras tersebut, kami pada tanggal 24 desember 2008 menghadap Beliaunya, Ir Djoko Murwono MSc, untuk mempertanggung-jawabkan hasil kerja keras kami selama 3 minggu ( 1 minggu perencanaan plus 2 minggu kerja keras pengerjaan). Setelah menunggu 2 kelompok, akhirnya kelompok kami dibolehkan masuk ruangan.
Ruangna beliau kecil, dengan satu set komputer di meja kerjanya dan satu set meja tamu di dekat pintu. "mari mas, duduk, duduk" kata beliau mempersilakan kami duduk
kemudian belaiu membolak-balik pekerjaan kami (berupa sebendel kertas berisi hasil kerjaan,-hitungan dan segala macam dasar perancangan, dimensi-dimensi geometri jalan rel, contoh potongan melintang dan kalkulasi untuk drainasi). beliau membolak-balik asal saja, dan dengan segera menemukan gambar yang bisa dijadikan masalah.
"gambar apa ini?!"tanya beliau padaku.
"gambar diagram super elevasi pak. menunjukkan seberapa tinggi rel luar harus naik ketika jalan rel itu berbelok.."
"Kamu mas, gambar apa ini?!" beliau beralih pertanyaan kepada tmanku yang satunya
"D-diagram superelevasi pak, ini nanti kelau keretanya berbelok.."
:belum selesai temanku menjawab, poertanyaan yang sama ditanyakan pada temanku yang lainnya.
"ini menunjukkan bahwa.."jawab temanku itu tidak selesai, karena dia meliha ekspresi pak Djoko yang akan memotong jawabannya lagi
"ini gambar apa ini?! kalo kalian cuma nggambar seperti ini, tidak ada orang yang mengerti, kalo kalian tidak kasih keterangan. coba ini garis menunjukkkan apa?ini harusnya.."lalu beliau cerita panjang lebar.
ditengah-tengah responsi berlangsung, tiba-tiba pak sigit masuk. beliau adalah dosen yang juga mengajar trasnportasi, hanya saja fokusnya pada perencanaan trasnportasi, bukan konstruksi bangunannya. beliau membicarakan tentang(^$(%@*Y$()&$(@*#%^%$O)@^ yang secara tidaks engaja kami dengar, sehingga kami tahu b ahwa ada semacam masalah di antara )&$*QW$#)&%@#*. dan tidak akan kami sebarkan.
responsi dilanjutkan dengan pemberian petunjuk revisi oleh pak Djoko, yang mana rencananya akan dikumpulkan kembali pada hari senin tanggal 5 januari(pada pelaksanaannya tanggal 5 januari bapaknya malah ke rumah sakit dan tgas jadinya dikumpul tanggal 9 januari.)
Ruangna beliau kecil, dengan satu set komputer di meja kerjanya dan satu set meja tamu di dekat pintu. "mari mas, duduk, duduk" kata beliau mempersilakan kami duduk
kemudian belaiu membolak-balik pekerjaan kami (berupa sebendel kertas berisi hasil kerjaan,-hitungan dan segala macam dasar perancangan, dimensi-dimensi geometri jalan rel, contoh potongan melintang dan kalkulasi untuk drainasi). beliau membolak-balik asal saja, dan dengan segera menemukan gambar yang bisa dijadikan masalah.
"gambar apa ini?!"tanya beliau padaku.
"gambar diagram super elevasi pak. menunjukkan seberapa tinggi rel luar harus naik ketika jalan rel itu berbelok.."
"Kamu mas, gambar apa ini?!" beliau beralih pertanyaan kepada tmanku yang satunya
"D-diagram superelevasi pak, ini nanti kelau keretanya berbelok.."
:belum selesai temanku menjawab, poertanyaan yang sama ditanyakan pada temanku yang lainnya.
"ini menunjukkan bahwa.."jawab temanku itu tidak selesai, karena dia meliha ekspresi pak Djoko yang akan memotong jawabannya lagi
"ini gambar apa ini?! kalo kalian cuma nggambar seperti ini, tidak ada orang yang mengerti, kalo kalian tidak kasih keterangan. coba ini garis menunjukkkan apa?ini harusnya.."lalu beliau cerita panjang lebar.
ditengah-tengah responsi berlangsung, tiba-tiba pak sigit masuk. beliau adalah dosen yang juga mengajar trasnportasi, hanya saja fokusnya pada perencanaan trasnportasi, bukan konstruksi bangunannya. beliau membicarakan tentang(^$(%@*Y$()&$(@*#%^%$O)@^ yang secara tidaks engaja kami dengar, sehingga kami tahu b ahwa ada semacam masalah di antara )&$*QW$#)&%@#*. dan tidak akan kami sebarkan.
responsi dilanjutkan dengan pemberian petunjuk revisi oleh pak Djoko, yang mana rencananya akan dikumpulkan kembali pada hari senin tanggal 5 januari(pada pelaksanaannya tanggal 5 januari bapaknya malah ke rumah sakit dan tgas jadinya dikumpul tanggal 9 januari.)
Langganan:
Postingan (Atom)